STORY of MY LIFE

Hallo, nama saya adalah bagas prayoga. Saya adalah siswa MAN 1 YOGYAKARTA . Kini saya duduk di kelas sepuluh F . Saya akan menceritakan sedikit tentang diri saya. Saya termasuk anak yang ngeyel apalagi kalau disuruh diam. Saya suka beberapa mata pelajaran diantaranya adalah sejarah. Menurut saya pelajaran sejarah itu adalah pelajaran yang paling mudah karena kita sudah mempelajarinya dari sekolah dasar. Menurut saya, Materi pelajaran sejarah itu hanya mengulang saat sebelumnya. Selain itu saya juga suka tik because saya suka berlama-lama di depan computer entah itu untuk mengerjakan tugas, main game, atau browsing banyak hal. Untunglah saya berada di zaman secanggih sekarang ini .Jadi saat saya ingin mencari seuatu informasi yang saya tidak tau, saya tinggal browsing di internet, Apalagi kalau membuka situs google.com. Dengan membuka google.com kita dapat mencari informasi yang begitu banyaknya . Namun dengan adanya google.com membuat sebagian orang menjadi penjiplak karena mereka tidak mau berpikir dan hanya mencopy dari situs yang mereka temukan. Selain itu saya juga suka pelajaran bahasa perancis. Saya menyukainya karena saya tertarik dengan bahasanya yang aneh, dan menarik untuk dipelajari. Cara mengajarkannya juga mengasyikkan . Tidak terlalu ketat tapi santai. Gurunya juga ramah dan tidak pernah bosan mengajari siswa yang belum terlalu memahami. Kemudian saya juga suka music terutama pop. Saya mempunyai group band yang saya suka yaitu adalah kotak band. Band yang digawangi oleh tantric sebagai vokalis, chua sebagai bassis, dan cella sebagai gitaris sudah memikat banyak hati kerabat kotak di seluruh Indonesia.Saya punya mimpi untuk bertemu dengan mereka suatu saat nanti tapi saya bingung mau ngomong apa saat bertemu mereka.Nah, stasiun radio yang paling favorite adalah Jiz fm. Radio dengan frekuensi 89,5 ini sangat menarik dan menghibur khususnya bagi para anak muda yang memang lagi butuh hiburan.Hampir setiap hari saya mendengarkan radio tersebut. Saya suka stasiun radio itu karena acarahnya anak muda banget seperti tebak-tebakanlah, ngerjain oranglah, teori benar atau salahlah, dan yang pasti muterin lagun yang enak-enak buat didengarkan. Lanjut lagi mengenai diri saya. Setiap hari kalau berangkat sekolah saya naik angkutan umum atau angkutan perkotaan .Walaupun terkadang ramai dan penuk sesak gara-gara sang supir yang terus menaikkan penumpang walaupun sudah pada bergelantungan, tapi itu semua saya terima sebagai resiko yang tak dapat dihindari keberadaanya.Nah, saya mau mengkritik sedikit tentang keadaan angkutan kota yang menjadi primadona bagi para pelajar. Angkutan sekarang banyak yang tak layak jalan karena pada bolong, karatan dan yang lebih parah lagi, kursinya pada kotor dan banyak tambalannya. Tetapi masih banyak supir yang memperhatikan kenyamanan penumpangnya. Sekarang, banyak angkutan yang sudah dilengkapi banyak fasilitas seperti Tv, pemutar music, dan kursinya baru serta nyaman pula. Perasaan yang jatuh pada kenyamanan itu di rusak oleh adanya tangan jahil yang suka mencoret-coret atau fandalisme dan mengambil barang milik orang lain dalam kata lain mencopet. Kalau naik angkutan umum, saya membutuhkan waktu kira-kira 15 menit soalnya rumah saya tidak begitu jauh di Prayan Wetan tepatnya di dekat selokan mataram. Tetapi kalau jalanan sedang macet parah banget dan angkutan yang ditunggu tidak kunjung datang, bisa sampai 20-an menit sampai di sekolah.Untunglah saya tidak pernah telat. Saya menganggap itu semua karena beruntung alias bejo. Dalam mengatasi semua keluhan itu ,saya mempunyai teman yang satu perguruan dengan saya. Maksudnya sama-sama naik angkutan umum juga, walaupun rumahnya jauh di daerah plosokuning sana. Eit ,tapi jangan salah menilai ya. Angkutan umum yang saya maksud bukan Trans Jogja lho. Walaupun bias naik dengan itu, tetapi saya enggak tahu jalurnya. Apalagi Trans Jogja itu kalau lewat mesti muter-muter dulu. Dan juga tarifnya yang agak mahal untuk kalangan pelajar seperti saya ini. Kalau dengan angkutan umum biasa tarifnya seribu rupiah, tapi kalau dengan Trans Jogja tarifnya tiga ribu rupiah. Untuk saya uang tiga ribu itu sudah bias untuk pulang balik ke rumah malah kelebihan seribu. Apalagi sekarang banyak kasus mengenai Trans Jogja yaitu tidak layak jalan, menimbulkan polusi udara dengan gas buangnya yang berwarna hitam pekat, dan lebih parah lagi Trans Jogja macet. Saya pernah baca di Koran dan surat kabar yang menyebutkan kalau Trans Jogja macet di daerah malioboro. Apa yang harus dikatakan, sudah membayar relative, tetapi macet. Beberapa bulan belakangan ini saya dan siswa yang lain tengah sibuk sesibuk-sibuknya. Banyak tugas yang harus kami kerjakan dalam bulan ini diantaranya laporan prektek pengenalan lapangan atau PPL yang sudah dijalani 20 desember tahun lalu. Sudah setahun rupanya. Kembali ke topic, nah laporan ini harus di buat masing-masing anak yang dibagi menjadi beberapa kelompok. Tiap anak diberikan tema yang berbeda-beda dan harus mengerjakannya minimal 7-8 lembar. Coba bayangin gimana pusingnya. Lebih pusing lagi kalau mendapat tema yang membingungkan. Sekarang bicara tentang kurikulum lama yang akan diganti dengan kurikulum yang baru. Saya berpendapat bahwa tidak ada gunanya penggantian kurikulum baru kalau para pelajar masih melakukan hal-hal yang tidak baik . Contohnya tawuran pelajar yang sampai menimbulkan korban tewas dan juga pergaulan bebas yang seakan sudah menjadi kebiasaan banyak pelajar masa kini terutama dikota-kota besar seperti Jakarta. Bahkan pergaulan bebas ini menimbulkan efek yang negative bagi para kaum pelajar terutama perempuan.Sekarang ini marak kasus hamil di luar nikah, pemerkosaan, dan kasus pembunuhan gara-gara si cowok tidak mau bertanggungjawab. Mungkin Cuma ini yang bisa saya tulis karena capek dan lelah berpikir. Terimakasih telah membacanya. Semoga bermanfaat.